Let me start off the post by stating that yes, I know the basic of SEO and how keywords matter. Nonetheless, I'm still gonna write this post however I see fit, mixing languages here and there. Anyway––job hunt a.k.a cari kerja. Ugh. I dread this so much after I finished my thesis defense back then in 2016.
A little backstory, I went to college at Tanri Abeng University, which is a very, very, very new uni, so of course this'll be a bit of a challenge in finding job. Ya, ada sih yang nggak ngeliat nama kampus, tapi kebanyakan kan masih liat nama kampus.
Ngomong-ngomong soal timeline, kan ada ya, yang begitu selesai sidang–bahkan sebelum sidang–udah mulai apply-apply sana-sini. I wasn't one of them. Abis sidang di November 2016, Bulan Januari 2017-nya gue malah liburan ke Thailand. Pulang dari Thailand? Lanjut liburan ke Bali.
Agak nggak inget sih kapan mulai cari-cari kerja, tapi kalo ngecek email, panggilan interview paling pertama itu tanggal 8 Mei 2017, dari Pertamina untuk program internship. Nah, buat nyeritain kronologi pencarian kerja gue, diceritain per panggilan kerja aja kali, ya? Biar enak bacanya, gitu. Yuk, mulai!
April - Mei 2017 | PT Pertamina (Persero) - Program Internship Direktorat SDM, TI, dan Umum
Awalnya gue apply online di situs karir Pertamina tanggal 15 April. Udah ada kolom-kolomnya semua, kayak pendidikan, pengalaman kerja, pengalaman organisasi, dll; jadi tinggal dilengkapin aja di situsnya.Tanggal 5 Mei gue di-email untuk panggilan interview di tanggal 8-nya. Diminta bawa CV, ijazah, transkrip, copy sertifikat TOEFL/IELTS/TOEIC terbaru (waktu itu minimal diterbitinnya tahun 2017), KTP dan fotokopinya, sama surat panggilannya di-print. By the way, ini undangan interview-nya itu di Pertamina Corporate University yang di Simprug.
Oh, iya, di interview ini yang dipanggil beberapa kandidat sekaligus. Waktu itu yang dipanggil berlima. Sedikit tambahan info lagi, gue tuh dua kali dipanggil Pertamina, nah, yang akan gue ceritain prosesnya ini gue lupa yang mana. HAHA.
Ceritain prosesnya aja, ya. Hehe. Waktu itu pas sampe di Pertamina Corporate University para kandidat dikumpulin di lobi dan diminta ngisi form sama ngerjain satu tes. Nah, ini lupa-lupa inget juga tesnya... kalo nggak salah dikasih rundown acara sama semacam peraturan gitu, terus diminta hafalin.
Abis itu dipanggil satu-satu deh buat interview. Nah, ini tuh langsung interview user & HR. Jadi emang di-interview sama dua orang sekaligus. Awalnya dikasih pertanyaan klasik (ceritain sedikit tentang diri kamu, kelebihan, kekurangan, etc). Abis itu baru deh diuji buat ngasih speech tentang rundown dan peraturan yang dikasih sebelumnya. Sempet diminta pake Bahasa Inggris juga.
Selesai interview, balik ke lobi, dikasih snack deh. By the way, waktu itu ada satu kandidat yang pas dikasih snack dia bilang lagi puasa dan ibu-ibu (kayaknya) HR bilang, "Aduh, udah cantik, pinter, alim lagi." Barangkali ada juga yang mau dipuji atau bikin impression alim, bisa dicoba kali yha puasa pas panggilan kerja.
Terus sempet dipanggil interview lagi, semacam second chance. Tapi abis itu yaudah nggak keterima. Hehe.
Mei 2017 | TransTV
Kok agak lupa ya ini apply-nya gimana dan jadi apa... Kayaknya sih via website karirnya. Tanggal 5 Mei di-email panggilan psikotes di tanggal 9. Psikotesnya agak kayak ujian biasa sih. Di ruangan kelas gitu rame-rame. Kayaknya selesai sekitar jam 12-an. Dikirain bisa pulang, nggak taunya diminta kumpul lagi jam 2 karena bakal langsung lanjut interview.
Karena lama, jadi kenalan random sama sesama kandidat buat makan siang bareng di 7-Eleven sebelah Trans. Abis makan, balik, terus nunggu dipanggil. Ternyata interview-nya nggak sendiri, tapi berlima. Ditanya satu-satu sih, tetep, bukan yang rebutan gitu jawabnya. Abis itu disuruh tunggu lagi.
Gataunya langsung lanjut ke user. Pas interview sama user ini ruangannya lumayan jauh, kayak ke bagian kantor yang lebih 'eksklusif' if you know what I mean. Kan sebelumnya cuma di ruangan random kayak meeting room, tuh.
Terus ditanya-tanya dan dia jelasin job desk-nya bakal berkutat sama angka. Ya gimana, ya. I think the interviewer saw my face changed so he said, "kalo nggak suka angka, ya nggak usah, jangan dipaksain." Bless you. Yaudah, deh, selesai. Bahkan nggak tau sebenernya posisi yang ditawarin itu apa. HAHA.
Maret 2017 | NET Mediatama - Media Development Program V
Diminta bawa ID (ini ada dari web), fotokopi ijazah, undangan psikotes, papan jalan, sama pulpen. Nah, ini sih sebenernya tesnya ya psikotes biasa aja. Yang nggak biasa itu:
- Lokasi tesnya. KOK JAUH BANGET.
- Jumlah peserta psikotes. Sungguhlah NET ini memang pinter cari konten, ya. Psikotes ribuan orang yang seharusnya bisa online-based dibikin tes tertulis di convention center agar supaya ramai dan bisa jadi berita sendiri...
- Saking banyaknya, pesertanya sampe dijadiin 2 batch cuma untuk masuk ke dalem gedung itu sendiri. Riweuh, pula.
- Ada cast The East sama Ok-Jek. Sumpah, lupa blas mereka ngapain.
- Ada speech dari Wishnutama kelar psikotes. Baru ngeh di sini kalo si bapak charming dan jenaka sekali. Huhu.
- Sempet gabung ke grup MDP yang isinya manusia cari barengan ke Sentul semua. Ketemu temen SMA juga di grup ini. HAHA. Begitu pengumuman seleksi berikutnya, grupnya awkward karena banyak yang nggak keterima...
Terus gimana hasilnya? Nggak keterima juga. Hehe.
Juli 2017 | PT SUCOFINDO (Persero) - Seleksi Calon Pegawai Tidak Tetap
Apply ke sini sebenernya karena ada keluarga yang kerja di sini, jadi keluarga pada kayak "cobain aja udah!". Abis titip kirim CV, tanggal 24 Juli dapet email panggilan tes tertulis psikologi, TPA, dan Bahasa Inggris di tanggal 27. Oh, iya, karena nge-apply lewat kerabat, dikirain akan tes sendiri, ternyata ramean, kok... (yang ada di email sih 11 orang).
Tesnya lumayan lancar, sih. Tanggal 3 Agustusnya dipanggil lagi buat wawancara psikologi. Lancar juga, kayaknya. Abis itu dipanggil lagi ke tahap selanjutnya, yaitu tes teknis tanggal 23 Agustus. Quoting the email,
Peserta diwajibkan membawa:
- Alat tulis
- Flashdisk untuk transfer data
- Laptop dengan program untuk desain iklan
- Portofolio yang dimiliki, meliputi (foto yang diambil dan diedit, contoh tulisan jurnalistik dan contoh desain brosur/majalah atau lainnya yang pernah dibuat)
Sebagai makhluk fresh graduate yang o'on, I have no idea what to do on technical test. Heck, I don't even know what position I'm applying to. So, I ghosted them. Di waktu yang berdekatan, gue juga lagi proses apply magang di Sociolla.
Setelah keterima magang di Sociolla (we'll talk more about it below), ternyata, HR-nya Sucofindo reach out dan nanya kenapa nggak dateng. Akhirnya gue ngirim portfolio asal-asalan, terus diproses buat interview user tanggal 31 Agustus.
Setelah izin magang penuh dusta, akhirnya interview. Dibilang doesn't went well, nggak juga, relatif lancar, but I'm just not feeling the job. Setelah udah ngomong soal salary, nggak taunya mereka pun ghosting, jadi yaudah emang jalannya ke Sociolla kali, ya.
Agustus 2017 | PT Media Nusantara Citra Tbk (MNC Group)
Agustus 2017 | PT Social Bella Indonesia / Sociolla / Beauty Journal - Internship
Ternyata yang ngewaro Sociolla doang hehe. Ditelfon dikasihtau akan dipanggil interview, terus di-email, deh. Wawancaranya tanggal 22 Agustus jam 3 sore. Kalo mau tau gimana interview-nya dan kayak gimana kerjanya, tunggu di post berikutnya, ya!
Cheers,
Post a Comment